Falsafah Jawa 'Sa Sa Sa' Soeharto Merupakan Jiwa Kepemimpinan Yang Perlu Dicontoh
Rismel 13 November 2023 08:43:59 WIB
Presiden ke-2 RI Soeharto memiliki nama besar di dunia sebagai pemimpin bangsa. Terlepas dari kontroversi yang ada, Soeharto disegani saat menjabat sebagai pemimpin negeri ini.
Sesuai informasi yang disampaikan oleh Gatot Nugroho selaku Ketua Pengelola Museum Memorial Jenderal Besar HM Soeharto di Dusun Kemusuk, Argomulyo, Sedayu Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, mengatakan ada tiga falsafah yang dipegang Soeharto. Yaitu falsafah 'Sa Sa Sa' menjadi pegangan Soeharto selama memimpin bangsa.
Sa yang pertama berarti Sabar Atine.
Sebagai seorang pemimpin harus memiliki rasa sabar dalam menghadapi segala kondisi.
Sa yang kedua berarti Sareh Tumindake.
Sareh berarti bijaksana, terukur, tidak tergesa-gesa, dan tenang tetap fokus pada tujuan.
Sa yang ketiga berarti Saleh Pikolahe.
Saleh dalam hal ini jiwa kepemimpinan harus mendekatkan diri kepada Tuhan, beriman, dan beragam.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- SLB Puspa Melati Mengikuti Festival Budaya Pendidikan Khusus Tahun 2024
- Program Ketahanan Pangan dari TNI/Polri di Kalurahan Tepus
- Penghargaan Dukungan Partisipasi Cakupan PIN Polio Tertinggi - Jambore Kader Posyandu 2024
- Monev Pelaksanaan APBKal Tahun 2024 Kalurahan Tepus Oleh Tim Kapanewon Tepus
- Diseminasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Kapada Masyarakat Hari Kedua
- DPTR DIY dan DPTR Gunungkidul Laksanakan Koordinasi Bersama Pemkal Tepus
- Ketua PKK Kalurahan Tepus Ikuti Rakor Rutin PKK Kapanewon Tepus