Eksistensi Kesenian Ogleng : Desa Wisata Tepus
Rismel 15 November 2023 08:31:19 WIB
Tepus (desatepus.gunungkidulkab.go.id) - Kalurahan Tepus memiliki potensi seni dan budaya dari leluhur yang masih dilestarikan secara turun temurun. Pengembangan seni dan budaya di kalurahan Tepus didukung oleh semua elemen masyarakat demi terwujudnya masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebudayaan. Seni dan Budaya yang ada di Kalurahan Tepus beraneka ragam, salah satunya seni Ogleng.
Paguyuban Seni Ogleng Marsudi Budoyo merupakan wadah bagi pelaku seni, khususnya seni Ogleng di wilayah Caturmanunggal Dloko (Padukuhan Pacungan, Kanigoro, Walangan, dan Dongsari) Kalurahan Tepus. Paguyuban seni Ogleng Marsudi Bodoyo dibentuk atas prakarsa masyarakat yang peduli akan pelestarian seni dan budaya dan berprinsip pada kebersamaan saling menggalang persatuan dan kesatuan sehingga mampu menerapkan tata nilai dan semangat keistimawaan dan kegotong-royongan.
Melestarikan dan mengembangkan seni Ogleng di wilayah Kalurahan Tepus akan memberikan edukasi bagi generasi muda tentang pentingnya pelestarian seni dan budaya. Juga sebagai sarana hiburan bagi masyarakat ditengah kebragaman karakter warga era zaman sekarang.
Beralamat Sekretariat di Padukuhan Kanigoro, Ogleng di Kalurahan Tepus ini ada sejak tahun 1973 saat ini diketuai oleh Siswo Suparno.
Kethek Ogleng atau lebih sering disebut Ogleng adalah kesenian tradisional berupa pertunjukan tari yang para pemainnya menirukan gerakan-gerakan monyet hutan. Tarian tersebut diiringi dengan gamelan atau gending gancaran pancer yang bunyinya kurang-lebih, “ogleng, ogleng, ogleng.” Dari sanalah kemudian seni pertunjukan ini disebut "Kethek Ogleng".
Kesenian ini pernah eksis dimasanya, namun beberapa tahun lalu sempat menurut bahkan tidak aktif lagi. Pada kesempatan tahun 2023 ini didampingi KKN AMPTA Yogyakarta Kesenian Ogleng mengobarkan semangat untuk muncul kembali. Secara perdana tampil dihadapan masyarakat menarik perhatian (14/11/2023).
Menanggapi hal ini, selaku Ketua Desa Wisata Tepus (Suheri, S.IP) sangat berterimakasih kepada KKN AMPTA yang telah membantu eksistensi kembali kesenian ini. Sekaligus berterimakasih kepada pelaku seni di warga empat Padukuhan yang kembali melestarikan peran seninya. "Hal ini sangat mendukung di sektor pariwisata, Kami sangat berterimakasih kepada semua pihak pendukung. Dengan ditampilkannya Ogleng ini berarti Paguyuban Marsudi Budoyo sudah siap untuk bergabung di paket Desa Wisata Tepus. Kami berencana bahwa Kesenian Ogleng ini akan kita jadikan sebagai persembahan welcome dance jika ada tamu Dewi Kampus nanti," ucap Suheri.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Syawalan dan Halal Bihalal Masjid Sa’adah Padukuhan Pudak
- SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1446 H
- Lurah Tepus Ikuti Sholat Ied di Lapangan Gesik, Partisipasi Masyarakat Meningkat 50%
- Malam Takbir Berlangsung Meriah, Langit Kalurahan Tepus Menyala
- Pitrahan : Adat Berbagi di Malam Hari Raya, Masih Lestari di Tepus I
- Kenduri Rioyo, Tradisi Turun Temurun yang Tetap Lestari di Kalurahan Tepus
- Peringatan Dini Cuaca, Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi Melanda Tepus