Mengulas Potensi dan Pengembangan Desa Wisata Tepus - Peraih ADWI 2022

Rismel 29 November 2023 19:17:23 WIB

Tepus (desatepus.gunungkidulkab.go.id) - FGD Analisis Dampak Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), ada beberapa dokumen yang disiapkan oleh Pengelola Desa Wisata Tepus (Dewi Kampus). Dokumen-dokumen tersebut mencakup:

1. Profil Desa Wisata Tepus : Dokumen ini berisi informasi mengenai lokasi, sejarah, kegiatan dan atraksi wisata, serta potensi-potensi lain yang dimiliki oleh Desa Wisata Tepus. Profil ini menjadi landasan untuk memperkenalkan desa wisata kepada audiens FGD Dampak ADWI tahun 2021 - 2022.

2. Rencana Pengembangan Desa Wisata Tepus : Dokumen ini berisi rencana pengembangan desa wisata yang telah disusun oleh pengelola bersama pemerintah atau pihak terkait. Rencana ini mencakup rencana infrastruktur, promosi, pelatihan bagi masyarakat lokal, dan upaya-upaya lain yang dilakukan untuk mengembangkan desa wisata.

3. Laporan Dampak Sosial dan Ekonomi : Dokumen ini bertujuan untuk menunjukkan dampak positif yang telah dihasilkan oleh pengembangan desa wisata Tepus. Laporan ini dapat mencakup data mengenai peningkatan pendapatan masyarakat, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan, peningkatan dukungan fasilitas berupa insfratruktur yang diberikan, dukungan media promosi (digital marketing), dukungan masyarakat, atau dampak sosial lain yang positif yang terjadi di Kalurahan Tepus.

4. Materi Promosi dan Penjualan : Dokumen ini berisi materi promosi brosur paket wisata, video promosi, dan foto-foto menarik yang digunakan untuk memperkenalkan daya tarik Desa Wisata Tepus kepada audiens FGD Dampak ADWI tahun 2021 - 2022. Materi ini membantu memvisualisasikan potensi yang dimiliki oleh Dewi Kampus.

Adapun potensi yang dimiliki oleh Desa Wisata Tepus yang menjadi sorotan dalam forum acara analisis dampak ADWI antara lain :

1. Wisata Alam : Desa Wisata Tepus memiliki keindahan alamnya, termasuk pesona pantai perawan, pemandangan pegunungan, dan kearifan lokal dalam menjaga ekosistem alam.

2. Wisata Budaya : Desa Wisata Tepus memiliki potensi untuk memperkenalkan kearifan lokal seperti budaya dan tradisi masyarakatnya. Hal ini dapat mencakup seni, kerajinan tangan, tarian, musik, adat nyadran, adat rasulan, dan festival lokal yang unik (FKTY : Festival Kesenian Tepus Yogyakarta yang diadakan tiap tahun).

3. Wisata Edukasi UMKM : Desa Wisata Tepus terus mengembangkan potensi wisata edukasi UMKM lokal untuk menjadi destinasi dan tujuan wisata berbasis pemberdayaan masyarakat dan unjuk potensi hasil atau barang produk lokal agar memiliki daya jual yang tinggi dan menginspirasi. Seperti adanya UMKM yang menjadi destinasi wisata edukasi khas Tepus berupa aneka bentuk kerajinan, aneka kuliner, dan hasil karya seni rupa terapan.

4. Wisata Religi : Potensi wisata di Desa Wisata Tepus yang baru-baru ini digali dan dikembangkan yaitu adanya wisata religi atau bisa menjadi wisata minat khusus yang bersifat religius dan mistis. Yaitu adanya wisata berupa eksplorasi barang-barang antik (tosan aji), dan petilasan yang mengandung nilai dan pandangan cerita mitos yang dipercaya masyarakat atas suatu peristiwa di Desa Wisata Tepus.

5. Partisipasi Masyarakat: Desa Wisata Tepus menunjukkan bagaimana masyarakat lokal terlibat dalam pengembangan dan pemasaran desa wisata, serta bagaimana mereka menjadi bagian penting dalam keberhasilan desa wisata, pengelola Desa Wisata Tepus biasanya menyebut masyarakat sebagai mitra pendukung keberlangsungan dan eksistensi Desa Wisata Tepus. Antara lain komunikasi jeep, komunitas tukang foto, penyedia makanan, penyedia homestay, pelaku UMKM, penyedia jasa wisata (biro), pegiat kesenian, dan kelompok masyarakat lainnya.

6. Program Pendidikan dan Pelatihan: Desa Wisata Tepus seringkali menjadi tujuan edukasi, program-program pendidikan dan pelatihan atau sarasehan dari tamu luar daerah. Biasanya tamu datang untuk melakukan studi tiru tentang pengelolaan Desa Wisata Tepus dan peran serta unsur didalamnya. Tamu rombongan dari berbagai instansi pemerintah dari luar daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, bahkan luar pulau adalah tamu yang pernah berkunjung bahkan menginap di Desa Wisata Tepus.

Dengan mempersiapkan dokumen-dokumen pendukung dan memaparkan potensi-potensi yang dimiliki oleh Desa Wisata Tepus dalam FGD Dampak ADWI, diharapkan Desa Wisata Tepus mendapatkan apresiasi dan dukungan lebih lanjut untuk pengembangan pariwisata dan pemberdayaan masyarakatnya.

Rabu, 29 November 2023, oleh Suheri, S.IP Ketua Desa Wisata Tepus dalam acara FGD Dampak ADWI terhadap desa wisata. Di Myko Hotel & Convention Center Kota Makassar Sulawesi Selatan.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Kontak Layanan

WhatsApp : 082 325 378 233