Herta Bagas Onari, Pemeran Putra Terbaik Dalam Festival Kethoprak Gunungkidul 2025

maz_yon 19 Oktober 2025 11:22:11 WIB

Tepus (desatepus.gunungkidulkab.go.id) - Festival Kethoprak Gunungkidul Tahun 2025 kembali menjadi ajang bergengsi bagi para pelaku seni tradisi untuk unjuk kemampuan dan mempersembahkan karya terbaiknya. Bertempat di Taman Budaya Gunungkidul, acara ini menampilkan berbagai lakon dari kontingen se-Kabupaten Gunungkidul yang sarat makna dan nilai budaya Jawa. Gelaran festival ini berakhir Sabtu (18/10/2025).

Salah satu momen membanggakan datang dari Kapanewon Tepus, yang tahun ini berhasil menorehkan prestasi gemilang. Dalam penampilan kethoprak bertajuk “Ligan”, yang mengambil latar kisah pada masa Kerajaan Singasari di era Ken Arok, para pemain berhasil memukau dewan juri dan penonton dengan penampilan yang kuat, ekspresif, dan penuh penghayatan.

Dari pementasan tersebut, Herta Bagas Onari tampil luar biasa dengan perannya sebagai Anusapati, tokoh pewaris tahta yang penuh gejolak batin dan dilema moral. Melalui aktingnya yang natural, penuh emosi, dan tajam dalam dialog, Herta berhasil membawa penonton larut dalam konflik batin sang tokoh. Atas kepiawaiannya tersebut, ia dinobatkan sebagai Pemeran Putra Terbaik Festival Kethoprak Gunungkidul Tahun 2025.

Herta Bagas Onari yang akrab dipanggil Onar, yang berasal dari Padukuhan Tegalweru, Kalurahan Tepus, menjadi sosok kebanggaan bagi masyarakat Tepus. Dedikasinya terhadap seni peran tradisional menunjukkan bahwa generasi muda pun mampu menjaga dan mengembangkan budaya lokal dengan cara yang kreatif dan menginspirasi.

Tidak hanya meraih prestasi individu, Kontingen Kapanewon Tepus juga berhasil membawa pulang gelar Pemeran Putri Terbaik serta penghargaan bergengsi sebagai Penyaji Terbaik II (Juara II). Capaian ini menjadi bukti nyata kerja keras, kekompakan, dan semangat pelestarian budaya yang terus dijaga oleh para seniman dan pegiat kethoprak di wilayah Tepus.

Festival Kethoprak Gunungkidul 2025 bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga wadah pelestarian seni tradisi Jawa. Prestasi yang diraih Herta Bagas Onari dan tim Kapanewon Tepus menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus mencintai, mempelajari, dan melestarikan kesenian daerah agar tetap hidup di tengah arus modernisasi.

“Prestasi ini bukan hanya milik saya, tapi milik seluruh tim dan masyarakat Tepus yang selalu mendukung seni tradisi. Semoga kethoprak tetap lestari dan digemari anak muda,” ungkap Onar dengan penuh rasa syukur.

Dengan torehan gemilang ini, Kalurahan Tepus ikut berbangga, Kapanewon Tepus kembali membuktikan diri sebagai salah satu pusat seni budaya yang aktif dan produktif di Gunungkidul — menjaga warisan leluhur sekaligus menyalakan api semangat budaya untuk masa depan.  Ditambah dengan capaian individu dari salah satu putra terbaik yang berasal dari Kalurahan Tepus.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung