Ketua FPRB Kalurahan Tepus Ikuti Lanjutan Penyusunan Rencana Kontingensi Tsunami di BPBD Gunungkidul
maz_yon 10 November 2025 19:12:47 WIB
Tepus (desatepus.gunungkidulkab.go.id) - Senin (10/11/2025), Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kalurahan Tepus, Bapak Sugeng Riyanto, hari ini menghadiri kegiatan lanjutan penyusunan Rencana Kontingensi (Renkon) Tsunami yang diselenggarakan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk memperkuat kesiapsiagaan wilayah pesisir terhadap potensi bencana tsunami. Dalam forum tersebut, peserta dari berbagai kalurahan pesisir bersama instansi terkait berdiskusi dan menyusun langkah-langkah strategis jika terjadi bencana tsunami di wilayah mereka.
Beberapa poin penting yang menjadi bahan pembahasan dalam penyusunan Renkon kali ini meliputi asumsi fisik terdampak, rencana lokasi evakuasi, serta penentuan tempat pengungsian yang aman bagi masyarakat pesisir.
Menurut Ketua FPRB Tepus, keterlibatan FPRB di tingkat kalurahan sangat penting untuk memastikan bahwa rencana yang disusun benar-benar sesuai dengan kondisi lapangan dan potensi risiko lokal.
“Kami dari FPRB Kalurahan Tepus sangat mendukung kegiatan ini. Rencana kontingensi bukan hanya dokumen, tapi pedoman nyata agar masyarakat tahu apa yang harus dilakukan bila tsunami terjadi,” ujar Bapak Sugeng Riyanto di sela kegiatan.
Sementara itu, salah satu perwakilan dari BPBD Kabupaten Gunungkidul menyampaikan bahwa penyusunan Renkon Tsunami ini diharapkan dapat memperkuat sistem koordinasi lintas sektor, baik di tingkat kabupaten maupun kalurahan.
“Kita ingin setiap wilayah memiliki panduan yang jelas dan dapat segera diimplementasikan jika bencana benar-benar terjadi. Sinergi antara pemerintah, FPRB, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam kesiapsiagaan,” ungkap perwakilan BPBD.
Selain mengikuti penyusunan rencana, Bapak Sugeng Riyanto juga berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil kegiatan ini di tingkat kalurahan melalui sosialisasi kepada masyarakat dan relawan kebencanaan. Ia menekankan bahwa kesadaran dan kesiapan warga menjadi faktor penentu dalam mengurangi risiko korban dan kerugian bila tsunami benar-benar terjadi.
“FPRB Kalurahan Tepus akan terus berperan aktif dalam edukasi kebencanaan, simulasi evakuasi, dan pelatihan tanggap darurat. Harapannya, masyarakat Tepus semakin tangguh menghadapi bencana,” pungkasnya.
Kegiatan penyusunan Rencana Kontingensi Tsunami ini akan berlanjut hingga seluruh aspek kesiapsiagaan, evakuasi, dan mekanisme penanganan darurat tersusun secara menyeluruh. Dengan keterlibatan aktif semua pihak, diharapkan Gunungkidul, khususnya wilayah pesisir selatan, semakin siap dalam menghadapi potensi bencana alam di masa mendatang.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
| Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- KIE dalam Kunjungan Ibu Pasca Persalinan di Padukuhan Pudak
- Lurah Tepus Hadiri Undangan Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Kabupaten Gunungkidul
- Ulu-Ulu Kalurahan Tepus Hadiri Undangan Evaluasi Program Pengabdian UAJY
- Pisah Sambut Kapolsek Tepus Berjalan Meriah
- Pengurus KWT Padukuhan Pudak Ikuti Kegiatan Literasi dan Inklusi Keuangan
- Kader Kesehatan Puskesmas Tepus II Peroleh juara harapan II dalam Kategori Lomba Video Edukasi Kader
- Pertemuan MKKS SLB se-DIY Berlangsung di SLB Puspa Melati Pudak



















